Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Struktur Internal Link Cara Tepat Optimasi SEO On Page

    Struktur Internal Link SEO On Page
    Struktur Internal Link SEO On Page

    Struktur Internal Link Optimization (SILO) - Kalian pasti sudah sering membaca tips terkait dengaan Search Engine Optimization atau yang disingkat dengan sebutan SEO. Dalam pembahasan itu pasti akan disebutkan dengan mengoptimasikan melalui internal link. Benar, internal link tidak bisa dipisahkan dalam praktek SEO.

    Bagi para pemain blog yang baru saja terjun, pasti bingung dengan hal ini. Padahal dalam penerapan SEO kalian harus mengerti secara off page maupun on page.

    Apa Itu Internal Link?

    Internal Link adalah tautan atau link penghubung antara satu halaman dengan halaman lainnya dalam satu website. Sebagai contoh, pada artikel kami yang berjudul "Rahasia Blog Master, Cara Agar Visitor Blog Cepat Naik." kami sisipkan link yang mengarah pada artikel ini.

    Internal link ini sangat berperan penting dalam ilmu SEO. Karena dengan menyisipkan internal link, kalian bisa membantu Bot Google dalam mengindeks, memahami struktur website serta memahami artikel yang kalian tulis. Sehingga Google mengerti blog ini membahas tentang apa dan juga mengerti artikel itu terkait dengan apa saja.

    SILO atau Struktur Internal Link Optimization merupakan metode penerapan link internal secara terstruktur. Konsep ini yang dipandang bagus oleh mesin pencari Google. Karena dengan menggunakan konsep ini, struktur dalam web kalian jelas dalam satu pembahasan.

    Agar kalian tidak bingung, kami berikan contoh. Pada artikel "Cara Membuat Landing Page Di Blogspot Gratis Dan Mudah." Kami memberikan link keartikel "Apa Itu Landing Page Dan Apa Ciri Ciri Landing Page?" untuk memberi tau kepada mesin pencari bahwa artikel kami membahas tentang landing page.

    Selain itu kami juga memberikan link ke artikel "Blogger.com Adalah Situs Untuk Membuat? Temukan Jawabannya" untuk menjelaskan bahwa artikel kami juga membahas tentang blogger. Namun semua artikel yang membantu tidak kami kaitkan kelain pembahasan. Hal inilah yang disebut dengan konsep SILO.

    Untuk itu, kali ini kami akan membahas cara penerapan Struktur Internal Link Optimization atau yang disingkat dengan sebutan SILO. Namun sebelum kita lanjut, kami ingin memberikan disclaimer terlebih dahulu.

    "Cara yang kami berikan hanya dasar dari penerapan ilmu SEO On Page, kalian harus bisa berkreasi dan mengembangankan ilmu dari yang kami berikan."

    Jika sudah siap, langsung saja. Berikut langkah-langkah dalam penerapan konsep SILO.

    Jangan Menggunakan Tema Blog Yang Terlalu Spesifik

    Hal yang pertama adalah Jangan menggunakan tema blog yang terlalu spesifik, karena kalian akan kesulitan nantinya. Sebagai contoh kalian ingin membahas seputar gadget. Maka kami sarankan untuk menjadikan pembahasan kalian menjadi seputar laptop atau smartphone, sehingga pada sub pembahasan kalian bisa menemukan hal yang agak luas.

    Tentukan Sub Tema dari Setiap Sub Judul

    Setelah kalian menemukan tema utama yang pas, pastikan kalian juga menentukan tema pembahasan dari setip judulya. Sebagai contoh seperti diawal tadi kalian menentukan pembahasan seputar Laptop. Pada setiap sub judulnya kalian bisa membahas kehal yang lebih spesifik semisal sub judulnya membawa merk seperti Laptop Asus, Laptop Acer dan lainnya.

    Buatlah Artikel Yang Menjelaskan Setiap Sub Judulnya

    Jika kalian sudah menemukan setiap tema dari sub judulnya, hal selanjutnya adalah membuat artikel dari setiap sub judul yang kalian bahas. Sebagai contoh kalian menetukan tema utama laptop, lalu sub tema Laptop Acer, maka kalian bisa membuat artikel utama dari sub judul kalian. Misal Macam Macam Laptop Acer.

    Buatlah Banyak Artikel Yang Saling Berhubungan Ke Satu Sub Judul

    Tahap ini yang sering para blogger salah penerapannya. Kalian harus membuat artikel yang menjelaskan tentang sub judul saja yang saling berhubungan, jangan menghubungkan satu pembahasan ke pembahasan lainnya. Semisal pada artikel Macam Macam Laptop Acer, jangan kalian kaitkan dengan Macam Macam Laptop Asus.

    Pada tahap ini sebenarnya kalian bisa menggunakan longtail keyword atau keyword utama sebagai achor text disetiap internal linknya. Namun lebih baiknya kalian menggunakan Keyword utama.

    Namun kuncinya adalah jangan mengarahkan artikel yang bukan satu pembahasan. Karena akan merusak struktur internal link kalian dan menjadikan bot Google rancu dalam memahami pembahasan pada setiap sub temanya. Untuk lebih jelasnya kalian bisa melihat gambar dibawah ini:

    Struktur Internal Link Cara Tepat Optimasi SEO On Page

    Terkadang angapan kita link yang akan kita pasang pada web blog kita dianggap akan merusak authority dari blog kita. Ini benar jika link itu keluar dari web blog kita, namun jika dalam satu blog, maka hal ini salah. Jadi pastikan link antar halaman bersifat DoFollow.

    Pasti kalian sering mendapati halaman yang memiliki internal link yang cukup banyak. Inipun salah, kalian dianjurkan hanya memasang maksimal 50 link internal saja. Namun perhitungan ini juga tidak baku. Karena dalam pernyataan Matt Cutts yang merupakan mantan dari tim SEO Google menyarankan untuk memasang 100 internal link.

    Tetapi bagi kami, link internal hanya untuk membantu para pembaca saja. Jadi kami memasang seperlunya saja, untuk membantu pembaca menemukan artikel yang terkait dan menjelaskan artikel yang dikunjungi.

    Itulah artikel seputaar Struktur Internal Link Optimization yang seconds.id bisa berikan. Terlihat sangat mudah, namun sering diabaikan, sehingga artikel yang harusnya pantas mendapatkan halaman satu Google malah berada dibawah.

    Karena Search Engine Optimization memiliki dua elemen yaitu on page dan off page, maka kalian juga harus menerapakan konsep SEO On Page ini untuk bersaingin merebutkan halaman pertama Google.