Rekor Baru, 140 Ribu Penonton Hiasi GP Indonesia 2025, Dongkrak Ekonomi Lombok

Kesuksesan Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025 di Mandalika
Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025 telah berlangsung dengan sukses di Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika, kawasan The Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), pada 3 hingga 5 Oktober 2025. Gelaran ini menjadi yang terbaik sejak pertama kali digelar pada 2022. Selama tiga hari penyelenggaraan, total penonton mencapai 140.324 orang, meningkat 15,73 persen dibandingkan tahun 2024 dan 2023 yang masing-masing tercatat 121.252 dan 103.000 pengunjung.
Kesuksesan ini menunjukkan antusiasme yang tinggi dari masyarakat dan penggemar MotoGP terhadap The Mandalika sebagai destinasi sportstainment kelas dunia. Peningkatan signifikan terjadi di berbagai aspek, mulai dari kesiapan teknis, pelayanan penonton yang lebih prima, hingga dukungan infrastruktur yang semakin matang. Hal ini memperkuat posisi Indonesia sebagai tuan rumah ajang balap internasional berkelas dunia.
Dukungan dari berbagai pihak seperti Kementerian Pemuda dan Olahraga RI, Pemerintah Daerah NTB, mitra strategis, stakeholders, media, dan masyarakat lokal sangat penting dalam keberhasilan penyelenggaraan. Sinergi ini tidak hanya memberikan pengalaman menonton balapan kelas dunia, tetapi juga menguatkan peran Pertamina Grand Prix of Indonesia sebagai katalis penggerak ekonomi, pariwisata, dan budaya Indonesia di kancah global.
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Erick Thohir menyampaikan bahwa ajang ini merupakan yang terbaik sejak pertama kali MotoGP digelar di The Mandalika pada 2022. Ia menegaskan bahwa rekor penonton lebih dari 140 ribu orang adalah prestasi yang luar biasa. Menpora juga menekankan pentingnya evaluasi untuk masa depan, termasuk ketersediaan hotel, agar semakin banyak investor yang tertarik berinvestasi di kawasan ini.
Direktur Utama InJourney Maya Watono menjelaskan bahwa setiap tahun pihaknya berupaya menghadirkan penyelenggaraan yang semakin berkualitas. Bagi InJourney, Pertamina Grand Prix of Indonesia bukan hanya sekadar perhelatan olahraga, tetapi juga instrumen strategis nation branding yang menempatkan Indonesia dalam peta pariwisata dan olahraga dunia.
Melalui event ini, InJourney berkomitmen menciptakan multiplier effect ekonomi bagi masyarakat. Hal ini terlihat dari lonjakan tingkat okupansi hotel hingga 100 persen, meningkatnya frekuensi penerbangan tambahan yang terjual habis, serta antusiasme wisatawan yang terus bertumbuh dari tahun ke tahun.
Penyelenggaraan Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025 memberikan dampak ekonomi yang signifikan bagi masyarakat NTB. Tingkat okupansi hotel di kawasan The Mandalika tercatat mencapai 100 persen, bahkan melebihi kapasitas yang tersedia. Data Dinas Pariwisata NTB menunjukkan rata-rata tingkat hunian hotel di Pulau Lombok selama periode balapan mencapai 93 persen, dengan Kota Mataram berada pada angka 90 persen.
Lonjakan wisatawan juga berdampak langsung pada peningkatan aktivitas transportasi udara. Bandara Internasional Lombok mencatat adanya 44 penerbangan tambahan (extra flight), terdiri dari Garuda Indonesia (18 penerbangan), Citilink (10 penerbangan), AirAsia (8 penerbangan), Pelita Air (2 penerbangan), dan Wings Air (6 penerbangan). Penambahan ini menegaskan peran Pertamina Grand Prix of Indonesia sebagai katalis mobilitas wisatawan sekaligus akselerator pertumbuhan pariwisata NTB.
Dari sisi tenaga kerja, penyelenggaraan Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025 berhasil menyerap lebih dari 2.073 pekerja lokal di berbagai sektor. Ini menjadi bukti nyata bahwa ajang ini tidak hanya menghadirkan prestasi di bidang olahraga, tetapi juga memberikan manfaat ekonomi langsung dan mendorong berkembangnya sport tourism di Indonesia.
Lebih dari sekadar ajang kompetisi motorsport, penyelenggaraan tahun ini juga menjadi ruang pertemuan budaya yang memperkenalkan kearifan lokal, kesenian, dan adat Sasak kepada dunia. Mulai dari penyambutan kedatangan pembalap dan penonton dengan atraksi budaya, penyajian kuliner khas, hingga pameran kerajinan lokal. Seluruh rangkaian kegiatan menghadirkan nuansa otentik Lombok Tengah.
Kehadiran Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025 terbukti memberikan nilai tambah sosial dan budaya, melalui pemberdayaan komunitas lokal sekaligus menjaga identitas daerah sebagai bagian dari pengalaman sportainment kelas dunia.
Chairman Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025, Troy Warokka menyampaikan bahwa penyelenggaraan tahun ini memiliki nilai yang lebih dari sekadar tingginya tingkat kunjungan penonton. Event kali ini terasa begitu spesial karena tidak hanya mencatat jumlah kunjungan yang tinggi, tetapi juga menghadirkan beragam program kolaborasi ESG bersama ITDC dan Dorna Sports, serta mengangkat kearifan lokal, seni, dan budaya Indonesia.
Pada balapan utama, Menteri Pemuda dan Olahraga Erick Thohir berkesempatan menyerahkan trofi kemenangan kepada para pembalap terbaik kelas MotoGP. Fermin Aldeguer dari BK8 Gresini Racing MotoG tampil impresif sejak awal balapan dan berhasil meraih podium pertama, disusul Pedro Acosta dari Red Bull KTM Factory Racing di posisi kedua, serta Alex Marquez dari BK8 Gresini Racing MotoGP yang menempati podium ketiga.
Sementara itu juara Dunia 2025, Marc Marquez, harus mengakhiri balapan lebih awal setelah terjatuh pada lap pertama. Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025 juga menghadirkan aksi memukau dari kelas Moto3 dan Moto2. Di kelas Moto3, J. Rueda dari Red Bull KTM Ajo tampil dominan dengan meraih podium utama sekaligus mengunci gelar Juara Dunia Moto3 2025. Ia diikuti oleh L. Lunetta dari SIC58 Squadra Corse yang finis di posisi kedua, serta G. Pini dari LIQUI MOLY Dynavolt Intact GP yang melengkapi podium ketiga.
Di kelas Moto2, D. Moreira dari Italtrans Racing Team menunjukkan performa impresif dengan finis di posisi terdepan. M. Gonzalez dari LIQUI MOLY Dynavolt Intact GP menempati posisi kedua, dan I. Guevara dari BLU CRU Pramac Yamaha Moto2 mengamankan podium ketiga.
Troy Warokka menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada seluruh sponsor dan mitra atas kolaborasi dalam menyukseskan Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025. Dukungan luar biasa dari berbagai pihak menjadi fondasi penting yang memastikan penyelenggaraan tahun ini berjalan lancar serta mencapai standar terbaik. Kolaborasi ini tidak hanya menghadirkan ajang motor sport kelas dunia, tetapi juga memperkuat posisi Indonesia di panggung pariwisata global.